Kota Bima, NTB (10/8) – Sebagai wujud kesiapan dalam mengamankan proses dan tahapan Pemilu Serentak 2024, Polres Bima Kota menggelar latihan Sistem Pengamanan Kota (Sispam Kota) di Lapangan Serasuba, Kota Bima, pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Latihan ini melibatkan tim gabungan yang terdiri dari personel Polres Bima Kota, TNI dari Makodim 1608/Bima, Sat Brimobda Batalyon C Pelopor NTB, Sat Pol PP, dan berbagai unsur terkait lainnya.
Kegiatan Sispam Kota ini dipimpin langsung oleh Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, dan turut disaksikan oleh pejabat yang mewakili Dandim 1608/Bima, serta segenap pejabat Forkompinda Kota Bima, Komisioner KPU, Bawaslu Kota Bima, dan para pejabat Pemkot Bima terkait. Latihan ini merupakan bagian dari rangkaian pengamanan pelaksanaan Pemilu, mulai dari sosialisasi pasangan calon (Paslon), kampanye, hingga pelaksanaan pemungutan suara, penghitungan, dan rekapitulasi hasil suara.
Latihan Sispam Kota ini melibatkan sekitar 450 personel gabungan dari Polres Bima Kota, Sat Brimobda Batalyon C Pelopor, dan Makodim 1608/Bima, yang memeragakan berbagai skenario pengamanan. Skenario latihan mencakup berbagai situasi, mulai dari kerusuhan saat kampanye, keributan saat pemungutan suara, hingga aksi demonstrasi besar-besaran saat rekapitulasi suara.
Dalam salah satu adegan, massa aksi yang anarkis mencoba membakar Kantor KPU dan melukai Ketua Komisioner KPU, sehingga pasukan berlapis, termasuk pasukan huru-hara dan pasukan elit dari Sat Brimobda Batalyon C Pelopor NTB, diturunkan untuk mengendalikan situasi. Meski beberapa demonstran berhasil dipukul mundur dan diamankan, kerusuhan semakin meningkat ketika massa menculik salah satu pengemudi Komisioner KPU dan menyekapnya di sebuah rumah kosong milik warga.
Aksi anarkis yang juga melibatkan penyimpanan bahan peledak di rumah warga, berhasil diatasi oleh Tim Jihandak dari Sat Brimobda Batalyon C Pelopor NTB berhasil menjinakkan bom yang hendak diledakkan, sementara Unit lain bertugas mengevakuasi pengemudi KPU ke lokasi yang aman.
Setelah situasi berhasil dikendalikan dan warga kembali tenang, Tim Inavis langsung bekerja mengolah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, mengungkapkan rasa puasnya terhadap latihan ini yang berjalan sesuai skenario yang diharapkan.
“Sispam ini merupakan bentuk kesiapan kami dalam menjaga keamanan selama proses dan tahapan Pemilu Serentak di wilayah hukum Polres Bima Kota,” ujar AKBP Yudha Pranata.